Sabtu, 10 November 2012

Pantai Baru Dikenal Juga Dengan Pantai Kincir Angin

Salah satu pantai di pesisir selatan Bantul yang mulai berkembang sebagai objek wisata potensial adalah pantai Baru di dusun Ngentak atau dikenal juga dengan pantai kincir angin. Keberadaannya sebagai salah satu objek wisata pantai, baru diresmikan pada Mei 2010. Kalau kebanyakan pengunjung sering berasumsi bahwa kondisi pantai identik dengan suasana terik dan panas karena kurang perindang, suasana di pantai Ngentak sejuk dan asri oleh rindangnya cemara udang disepanjang 600 m garis pantai. 
Baca selengkapnya >







Areal objek wisata pantai Baru dengan panjang kurang lebih 600 m dan lebar 500 m, dikelola oleh kelompok kegiatan (Pokgiat) LPMD Ngentak dengan cukup baik. Demikian diungkapkan Suwandi dan Djumali (ketua dan sekretaris pokgiat) Jumat (17/02) kepada bantulbiz.com. Menurut Jumali jarak bangunan dari bibir pantai 200 m, sehingga ada ruang cukup lebar yang ditumbuhi pohon cemara udang yang menyejukkan. Pendirian bangunan-bangunan warung dan kios tersebut menurut Djumali, tidak boleh sampai memotong cemara yang telah tumbuh. Ini pula yang memperlihatkan suasana teduh disekitar bangunan.


Selain areal pantai seluas 300.000 m2 dengan tanaman cemarah udang di lahan pasir sepanjang 600 m lebar 75 – 100 m, fasilitas lainnya yang ada di sana : 98 bangunan kios dan warung, tempat pertemuan 15 lokasi, areal parkir 4. 000 m, kolam renang untuk anak-anak sebanyak 5 buah dengan ukuran rata-rata 9 x 8 m, 8 buah kendaraan ATV untuk berkeliling areal pantai, lokasi trail game, lokasi voli pantai, dan tempat pelelangan ikan. Potensi lain yang ada di pantai Ngentak yakni adanya 38 kincir angin pembangkit listrik, kolam hydro ponik 30 kolam ukuran 4 x 7 m. Dengan demikian lokasi pantai ini juga layak untuk lokasi outbond.

Dari 38 kincir angin yang dibangun di sana, kini telah menghasilkan tenaga listrik untuk penerangan kios dan warung serta pabrik pembuatan es, baik untuk pendingin ikan maupun es untuk konsumsi. Juga penerangan jalan dalam areal objek wisata. Menikmati sunset di sore hari, dapat diteruskan dengan menikmati susana malam di pantai Baru oleh pengunjung, karena adanya penerangan yang memadai. Kondisi keamanan di pantai juga sangat terjaga, karena saat ini setiap harinya minimal 5 sampai 10 warung tetap beroperasi. Pemiliki warung yang adalah warga Ngentak, merasa ikut bertanggung jawab kondisi keamanan di objek wisata ini.

Wisata pendidikan juga dapat dinikmati di Pantai Baru. Persis di luar areal objek wisata pada sisi utara pantai, terdapat kandang kelompok yang menghasilkan biogas. Ada 150 unit kandang kelompok dengan 350 populasi ternak sapi yang ada di sana, menghasilkan 1,5 ton kotoran setiap hari. Kotoran tersebut dialirkan ke sumur penampungan yang menghasilkan biogas. Saat ini lagi dibangun saluran gas ke masing-masing warung. Selain belajar proses menghasilkan biogas, dapat dipelajari juga cara beternak ikan air tawar di lahan berpasir pada kolam hydro ponik. Air tawar pada 30 kolam diambil dari air tanah yang dipompa dengan tenaga kincir angin.

Jalan beraspal yang mulus dan cukup lebar (kurang lebih 10 m) telah dibangun dari pantai Pandansimo sampai pantai Kwaru melewati pantai Baru. Sempitnya jalan masuk pantai wisata ini, sekarang sudah teratasi, sehingga pada musim-musim libur dimana sering dipadati pengunjung, masalah yang sering dikeluhkan, kini terselesaikan. Oleh Pokgiat LPMD Ngentak faktor kebersihan pantai ditetapkan juga menjadi tanggung jawab pemiliki kios/warung. Mulai tahun 2012, dua petugas pembersih ditempatkan oleh Disbudpar Bantul di pantai Baru. (Yan/Fernandez)

---------------------------------------------------

Pantai Ngentak : d/a. Ngentak. Poncosari, Srandakan, Bantul, Yogyakarta
Contact Person Pokgiat LPMD :
1. Suwandi : 081 802 666 195
2. Djumali : 081 578 750 956
3. I w a n : 085 729 474 985

Tidak ada komentar:

Posting Komentar